Cara Bikin Bakso yang Kenyal dan Enak

cara bikin bakso

Cara bikin bakso sangat prakis karena bakso adalah makanan serba guna dan praktis yang terbuat dari daging, dari mana berbagai menu lezat disiapkan. Selain digunakan sebagai bakso bakar atau goreng, juga digunakan untuk membuat sup yang tidak kalah enak dan lezat. Tak heran masakan ini begitu populer.

Kali ini kita akan belajar cara membuat bakso ayam dengan blender yang rasanya enak dan kenyal. Sangat mudah dibuat di rumah, asalkan Anda memiliki ayam dan pencacah atau blender. Simak resep dan tips lengkapnya di sini!

Cara Membuat Bakso Ayam Dengan Blender

cara bikin bakso

Bakso ayam merupakan makanan serbaguna yang mudah dibuat di rumah. Asal punya blender atau food processor, bakso ayam enak bisa dibuat seperti ini.

Bahan Adonan Bakso Ayam

Dada ayam tanpa kulit +/- 500 g
50 ml air dingin
8 sendok makan tepung tapioka Rose Brand
2 sendok teh kaldu ayam giling
1 sendok teh garam
1 sendok teh lada putih
3 siung bawang putih yang dihancurkan
1 sendok makan baking powder 45 g
1 putih telur
cukup air

Langkah-langkah Membuat Bakso Ayam

 

Siapkan blender atau chopper.

Masukkan semua bahan adonan bakso ke dalam blender, namun usahakan agar dada ayam tetap setengah beku agar lebih mudah dibersihkan.

Tekan tombolnya.

Potong daging menjadi pasta.

Matikan blender jika adonan bakso ayam sudah halus.

Rebus air dengan api sedang-tinggi sebelum menyiapkan campuran bakso ayam.

Kemudian bentuk adonan menjadi bentuk bulat yang ukurannya bisa diatur dengan tangan atau dengan sendok sesuai selera.

Tempatkan bakso bulat di air mendidih sebelumnya.

Masak hingga mengapung lalu tiriskan airnya.

Pindahkan bakso ke piring lain.

Dinginkan sebentar di wadah terbuka.

Jika Anda tidak ingin langsung membuatnya, masukkan ke dalam freezer untuk umur simpan yang lebih lama.

 

Cara Bikin Bakso Ayam

Bakso ayam adalah hidangan yang enak, serbaguna, dan nyaman yang akan melengkapi menu apa pun. Namun, sebagian orang kesulitan mengolahnya, misalnya tekstur bakso terlalu keras, terlalu lembek atau kurang pas.

Apakah Anda memiliki masalah yang sama saat membuat adonan bakso ayam? Simak tips membuat bakso ayam kenyal berikut ini!

1. Gunakan Tepung Tapioka atau Kanji 

Trik membuat bakso ayam kenyal adalah dengan menambahkan tapioka atau tepung kanji ke dalam adonan. Tepung tapioka membuat adonan menjadi kental, sehingga bakso tidak mudah hancur atau teksturnya hancur saat dimasak.

Namun penggunaan tapioka tidak boleh melebihi berat ayam karena justru dapat membuat teksturnya terlalu padat (keras) sehingga sulit dikunyah. Jika mengikuti resep di atas, jumlah tapioka atau tepung kanji dalam 500 gram daging ayam adalah sekitar 8 sendok makan atau sekitar 100 gram.

2. Gunakan Soda Kue agar Bakso tidak Lembek

Bakso akan terlalu lembek saat dimasak, meski hancur. Solusinya adalah menambahkan sedikit baking powder ke dalam adonan lalu diamkan setidaknya setengah jam sebelum membentuk bakso.

Hindari menambahkan terlalu banyak baking powder ke dalam campuran bakso ayam! Selain konsistensinya terlalu kental, rasanya juga agak aneh. Tambahkan juga putih telur agar adonan tidak berantakan dan mudah dibentuk.

3. Aduk Hingga Kekentalannya Sempurna

Jika tidak ingin menggunakan tepung terlalu banyak, coba blender ayam hingga benar-benar halus dan lengket. Tujuannya agar daging dapat mengikat air lebih banyak sehingga lebih mudah dibentuk.

4. Gunakan Pengenyal alami

Selain tepung tapioka dan baking powder, bakso juga dikentalkan dengan garam kasar. Ini karena garam kasar mengandung cukup banyak alkali, dengan alkali yang baik sebagai bahan pengunyah.

Sebagai bumbu pasta, Anda bisa mengganti garam biasa dengan garam kasar. Namun jika masih kurang kenyal bisa ditambahkan baking soda atau tapioka.

5. Simpan Di Freezer agar Lebih Awet

Saat menyiapkan bakso ayam, tidak semua bakso bisa dimasak sekaligus. Jika Anda tidak akan langsung menggunakannya, sebaiknya simpan di dalam freezer setelah dimasak dalam air mendidih (bukan saus).

Penyimpanan freezer dapat memperpanjang umur simpannya hingga 1-2 bulan selama dimasak hingga titik didih. Selain itu, dapat diolah menjadi berbagai produk kapan saja jika diperlukan.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *